SBMPTN merupakan seleksi masuk perguruan tinggi negeri berdasarkan nilai Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK). SBMPTN telah mengumumkan hasil seleksi masuk perguruan tinggi negeri dan terdapat 364 peserta disabilitas yang diterima pada SBMPTN 2019.
), hari ini, Senin (17/2), pukul 14.00 WIB. Para siswa yang ingin mengikuti SBMPTN harus terlebih dulu melakukan registrasi secara on-line di akun resmi LTMPT. Calon penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah harus mempelajari terlebih dahulu prosedur pendaftaran Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah yang akan disampaikan di laman resmi LTMPT. Calon mahasiswa yang memerlukan bantuan biaya pendidikan harus memiliki Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah.
Materi atau mata pelajaran yang diujikan SAINTEK meliputi Fisika, Kimia, Biologi, Matematika. Sementara untuk SOSHUM meliputi Sejarah, Geografi, Ekonomi, Sosiologi, infoutbk.blog.unismuhpalu.ac.id/ Matematika. UTBK (Ujian Tulis Berbasis Komputer) merupakan tes perguruan tinggi yang diselenggarakan oleh LTMPT. Bagi pendaftar yang mengambil jalur SBMPTN harus mempersiapkan diri untuk melakukan pembuatan akun LTMPT.
TKA mengukur pengetahuan dan pemahaman keilmuan yang diajarkan di sekolah dan diperlukan seseorang agar dapat berhasil dalam menempuh pendidikan tinggi. TKA juga mengukur kemampuan kognitif yang terkait langsung dengan konten mata pelajaran yang dipelajari di sekolah. Penekanan tes pada Higher Order Thinking Skills (HOTS). Siswa SMA/MA/SMK, termasuk Peserta Paket C dan Sekolah Luar Negeri Non-SRI, lulusan tahun 2018 dan 2019.
Jenis Portofolio SBMPTN 2020 adalah sebagai berikut (apabila ada tambahan jenis portofolio akan diinformasikan melalui web site resmi LTMPT). TPS mengukur kemampuan kognitif yaitu kemampuan penalaran dan pemahaman umum yang dianggap penting untuk keberhasilan di sekolah formal, khususnya pendidikan tinggi. Kemampuan penalaran berkembang melalui proses belajar dan switch dari pengalaman-pengalaman di sekolah maupun di luar sekolah.
UNS membuka pendaftaran jalur masuk melalui seleksi mandiri, cek jadwalnya. Jika program studi yang dipilih dari kelompok Saintek dan kelompok Soshum, peserta mengikuti kelompok ujian Campuran. Setiap peserta dapat memilih kelompok ujian Saintek, Soshum, atau Campuran. Tes Kompetensi Akademik sebelumnya bernama Tes Kompetensi Dasar (TKD) dan terbagi dalam 2 jenis pengujian, yaitu SAINTEK dan SOSHUM.